Selasa, 10 November 2009

Daya ingat dan konsentrasi akan makin menurun dengan bertambahnya umur. Ada cara-cara untuk menjaga daya ingat dengan menggunakan jembatan keledai, dsb. Penurunan daya ingat yang amat cepat dapat disebabkan kerusakan sel otak akibat trauma kepala, penyakit pembuluh darah otak (stroke karena penyempitan pembuluh darah otak), Alzheimer, dll. (Sumber: e-SmartSchool) BK.

Kemampuan berkonsentrasi pasti membawa keberhasilan. Kemampuan ini menghasilkan penguasaan atas situasi, meningkatkan keefisienan, dan memungkinkan Anda memecahkan masalah Anda. Milton Wright berkata, "Ukuran bagi seorang manusia adalah sejauh mana ia dapat berkonsentrasi." Sebelumnya, Emerson menulis, "Konsentrasi adalah rahasia keberhasilan dalam politik, perang, perdagangan, singkatnya dalam semua manajemen urusan manusia."

Di bawah ini ada beberapa tips untuk dapat berkonsentrasi dalam kegiatan belajar. Mudah-mudahan dengan mengikuti tips-tips berikut, belajar kamu jadi lebih sukses lagi.

1.Jangan biarkan gangguan itu datang Biasanya ketika kita belajar, pasti akan datang yang namanya gangguan.
Gangguan ini bentuknya bisa macam-macam. Mulai dari televisi, telepon hingga nyamuk yang menyerang. Kalau sudah diganggu, biasanya konsentrasi belajar jadi buyar. Untuk menghindari itu semua, kondisikan situasi di
sekitar kamu supaya gangguan-gangguan tadi bisa dihindari. Misalnya, matikan ponsel.

2.Siapkan catatan kecil Jangan pernah meremehkan kekuatan dari sebuah catatan. Selalu siapkan beberapa lembar kertas berukuran kecil. Catat hal-hal yang penting untuk diingat.

3.Buat target yang hendak dicapai Belajarlah dengan target. Tetapkanlah berapa jumlah halaman yang akan
dibaca. Juga tetapkan berapa lama kamu akan belajar saat itu.

4.Siapkan penghargaan untuk dirimu Setelah serius belajar, kamu butuh menyenangkan diri sendiri. Tetapkanlah
satu imbalan untuk diri kamu sendiri. Misalnya, kalau kamu bisa mencapai target belajar kamu hari itu, kamu akan makan ice cream rasa coklat.

5.Belajar nggak akan membuat temanmu hilang Jangan pernah merasa kamu akan kehilangan teman-temanmu karena kamu serius belajar. Teman-teman kamu nggak bakalan ninggalin kamu. Kalau mereka ninggalin kamu, berarti mereka bukan teman yang baik


Sumber:
hmmusu
kumpulantips

Senin, 06 April 2009

Mahasiswa dan Kampanye

Puluhan mahasiswa Universitas Ida Bayumi (IBA) Palembang, melakukan unjuk rasa di Bundaran Air Mancur Palembang, Minggu (29/03), menuntut pemilu yang jujur tanpa ada jual tampang dan bagi-bagi sembako.

Mahasiswa IBA bersepakat untuk memunculkan suatu gerakan dari kaum muda yang disebut dengan “Gerakan Penyelamat Anak Bangsa Melalui Pencerdasan Pemilih Pemula." Karena perubahan ke arah yang lebih baik yang dibutuhkan saat ini, dan perubahan ini mesti dikawal kaum muda.

Dalam orasinya mahasiswa meminta kepada kaum muda untuk menolak penyogokan pemilih pemula dengan uang, pilih caleg berdasarkan rekam jejak dan program yang ditawarkan, jangan tertipu daya dengan Politisi Anggaran, dan pilih Caleg yang siap melakukan kontrak politik yang kongkret.

Aksi puluhan mahasiswa ini juga di warnai dengan pernyataan sikap dengan penandatanganan seluruh mahasiswa yang berunjuk rasa, di atas kain putih, yang diletakkan di jalanan.

Presiden Mahasiswa Universiras IBA, Andi mengatakan, unjuk rasa ini memperkenalkan kepada masyarakat dan penjelasan kepada pemilih pemula, karna banyaknya pilihan dan banyaknya Partai dan Caleg, itu akan membingungkan ditengah-tengah masyarakat, karna kebingungan itu dan pemilih tidak selektif, maka dari hasil pemilihan itu tidak akan berkualitas, Bahkan dengan kebingungan itu masyarakat tidak akan memilih dan bersikap Apolitis, tuturnya.

"Model kampanye yang dilakukan para elite politik seperti Caleg itu adalah kampanye pembodohan, karena rayuan murahan kepada masyarakat dengan bagi-bagi sembako murah dan membagikan Jilbab, itu adalah kampanye pembodohan, maka dari itu kami sepakat mengadakan kampanye pencerdasan seperti ini," tambahnya. (TT/OL-02)

Rabu, 31 Desember 2008

Fenomena Situs Kampus


Seberapa sering mahasiswa membuka website kampus? Boleh jadi, situs-situs yang lain lebih menarik dan lebih sering ditengok, dibandingkan website kampus sendiri. Memang, website kampus kerap diterpa kritik karena tampilan dan isinya yang "gitu-gitu aja". Walhasil, kehadirannya pun menjadi kurang populer di kalangan mahasiswa ataupun warga kampus lainnya.

Fungsi website kampus, setidaknya terbagi menjadi 2 bagian. Untuk ke arah luar, website amat baik sebagai sarana publikasi. Misalnya, untuk mereka yang ingin melanjutkan studi ke luar kota atau luar negeri. Informasi awal dari mulai alamat, kondisi kampus, jurusan yang ada, biaya, sampai formulir online, bisa didapatkan tanpa harus mendatangi tempatnya. Apalagi di musim penerimaan mahasiswa baru seperti saat ini, website dipakai sebagai media pengumuman nama-nama mahasiswa yang lulus seleksi.

Untuk ke dalam, website dapat digunakan sebagai pendukung sarana belajar-mengajar. Selain memuat informasi tentang mata kuliah tertentu, website juga dapat digunakan sebagai media komunikasi antara dosen dan mahasiswa. Koleksi berbagai hasil penelitian dan artikelpun merupakan salah satu layanan memberi manfaat, baik bagi civitas academica kampus tersebut maupun masyarakat pada umumnya.

Lalu, seperti apa website kampus-kampus di luar negeri? Kalau melihat website University of California Berkeley (www.berkeley.edu), Massachusetts Institute of Technology (www.mit.edu), dan Harvard University (www.harvard.edu), ketiganya berturut-turut meraih peringkat atas untuk kategori world rank versi Webometrics Ranking of World Universities (http://www.webometrics.info/), kurang-lebih bercirikan simpel. Seperti situs Google yang tidak terlalu mementingkan desain, namun lebih mengutamakan kecepatan dan kumpulan data, begitu juga dengan 3 website tersebut yang sepertinya lebih mengutamakan informasi.

Bisakah kampus kita mengikutinya???tugas bersama>>